Memperingati 49 tahun wafatnya Syekh Sulaiman Arrasuli

 29 Jumadil Awal H / 14 Februari 2018 M
       29 Jumadil Awal,  adalah hari wafatnya Syeikh Sulaiman Arrasuli ( Inyiak Canduang). Beliau merupakan maha guru daripada anak siak ( Tarbiyyin / warga tarbiyah islamiyah). Sama halnya dengan hadrotu as-syaikh Hasyim asy'ari di kalangan Nahdatul Ulama (NU). Beliau (Inyiak Canduang) juga pernah mengenyam pendidikan dengan guru yang sama bersama mbah Hasim ( panggilan kehormatan kalangan NU) yaitu Syekh Ahmad Khatib Al-minangkabawi di Makkah. 

        Rabu, bertepatan dengan 14 februari 2018 adalah haulnya inyiak canduang yang ke 49. Selaku murid dari pada beliau, anak siak Tarbiyah Islamiyah memperingati haul Inyiak Canduang . Dalam acara peringatan yang di adakan di Zawiyah Baitul Ihsan Pasia tersebut, terdapat beberapa agenda. Di antaranya pembacaan manaqib Syekh Sulaiman Arrasuli, zikir, shalawatan serta yasinan dll.

        Acara ini tidak hanya di hadiri oleh anak siak saja, tetapi juga ada jama'ah yang berasal kalangan masyarakat biasa ( bukan Tarbiyyin). " semoga dengan diperingatinya Haul Inyiak Canduang yang ke 49 ini, dapat menambah cinta kita kepada ulama", ujar Abdurrahman Alfasiri selaku pimpinan dalam acara ini. Kemudian acara ditutup dengan pembacaan doa untuk Syekh Sulaiman Arrasuli dan makan bajamba. kemudian acara disudahi dengan penampilan dari grup shalawat santri MTI-Canduang dan MTI PASIA. ||HSH-JUSTIC
Justic Media

Situs ini adalah ruang publikasi berita dan informasi dan karya seni santri-santri Pondok Pesantren MTI Canduang, Agam, Sumatera Barat, Indonesia yang dikelola oleh Jurnalis Santri Tarbiyah Islamiyah Canduang sejak Selasa 07 Agustus 2007

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama